Dec 20, 2010

Berani Mengakui Kesalahan

BismiLLAH

Time to Let It Go


Ada kalanya dalam suatu aktifitas pekerjaan kita merasakan hal yang kurang berkenan, entah itu ada hal yang salah atau ada hal yang tidak direncanakan terjadi. Kadang kita sudah melakukan yang terbaik, namun ada saja beberapa hal yang membuat hal tersebut berantakan. Entah itu karena ulah pribadi atau koordinasi yang lepas tak terkendali. Nah, pada saat hal tersebut terjadi, biasanya akan muncul suatu sikap 'takut disalahkan' atau lebih buruknya 'takut mengakui kesalahan'.

Sebenarnya apa yang menyebabkan kesalahan terjadi? Kesalahan bisa terjadi karena beberapa hal. Yang paling sering terjadi adalah kelalaian. Manusia memiliki kecenderungan untuk lalai, dan ini manusiawi - dalam artian yang wajar tentunya. Lantas apa yang sebaiknya kita lakukan? Lari dari masalah dan pura-pura tidak tahu atau kembali untuk memperbaiki keadaan, dan bermacam opsi lainnya yang akan muncul dibenak untuk memperbaiki kesalahan yang telah kita lakukan. Semua kembali ke pilihan masing-masing individu.

Terkadang malah kita menyesali dan meratapi, hal ini adalah hal yang dilarang kita lakukan sebagai Muslim. Menyesali kesalahan tidak akan menyelesaikan masalah. Masalah butuh tindakan, karenanya mulailah untuk bersegera mengambil tindakan jika kita melakukan kesalahan. Tindakan yang paling utama adalah tindakan perbaikan.

Takut untuk disalahkan adalah sikap yang sangat salah dalam menyikapi setiap kesalahan yang terjadi. Justru jika ada kesalahan, dan kita memang bersalah, tanpa harus menunggu terdakwa bersalah lagi kita harus langsung mengakuinya dan memperbaikinya. Bersikap berani untuk mengakui kesalahan adalah modal yang sangat mahal. Karena sekarang yang malah membudaya adalah budaya 'Takut disalahkan'. 

Jadi, apakah anda termasuk orang yang berani mengakui kesalahan dan melakukan perbaikan? Apakah anda punya solusi untuk mengatasi budaya 'takut disalahkan'? Silahkan berbagi. 


Photo Credit By ShuttrKing|KT

2 comments:

  1. jadi faktor 'waktu' nih ya yg membantu menyembuhkan rasa takut disalahkan tsb mbak?

    ReplyDelete
  2. Syaheeda Amiin9/16/2011 5:51 PM

    duluuuuu sekali.. setelah seorang guru, berkata, "Makanya, kalau menjawab itu dipikir dulu."
    Jadi takuuuuut sekali menjawab dan berbuat sesuatu. Soalnya, waktu itu masih SD.
    Alhamdulillaah, trauma yang tersembuhkan dengan sukses. (putrigee)

    ReplyDelete

Terima kasih atas komentarnya !

Disqus for "JANNAH" We're Coming !!!